Home Berita Joao Pedro Merayakan Gol Penalti yang Menyelamatkan Brighton dari Kekalahan Melawan Arsenal
Berita

Joao Pedro Merayakan Gol Penalti yang Menyelamatkan Brighton dari Kekalahan Melawan Arsenal

Share
Share

Pada pertandingan Liga Premier Inggris yang berlangsung di Stadion Amex, Joao Pedro menjadi sorotan setelah mencetak gol penalti yang membawa Brighton & Hove Albion meraih hasil imbang 1-1 melawan Arsenal. Gol penalti ini terjadi setelah sundulan William Saliba mengenai kepala Pedro, yang membuatnya terjatuh di dalam kotak penalti. Keputusan wasit yang memberikan penalti ini menuai kontroversi, dengan Mikel Arteta, manajer Arsenal, menyebut keputusan tersebut sebagai “aneh”. Meskipun sempat unggul berkat gol dari Ethan Nwaneri, gol penalti Joao Pedro membawa Brighton kembali ke jalur pertandingan. Hasil imbang ini membuat Arsenal tertinggal lima poin dari pemimpin klasemen, Liverpool.

Arsenal Tertahan di Brighton, Gagal Menyamakan Poin dengan Liverpool

Arsenal, yang datang ke pertandingan ini dengan harapan untuk meraih kemenangan keempat berturut-turut, gagal memanfaatkan kesempatan emas untuk mendekati Liverpool di klasemen Liga Premier. Mikel Arteta, yang membawa timnya finis di posisi kedua dalam dua musim terakhir, menilai timnya tampil buruk di babak kedua dan tidak mampu membangun momentum. “Kami benar-benar kecewa dengan keputusan yang mengarah pada gol tersebut karena saya belum pernah melihat hal seperti ini dalam hidup saya,” ujar Arteta dalam wawancaranya dengan BBC. Dengan hasil imbang 1-1, Arsenal yang kini berada di posisi kedua tertinggal lima poin dari Liverpool, yang berada di puncak klasemen.

Manchester City Mencatatkan Kemenangan Kritis Melawan West Ham

Manchester City, yang sempat mengalami masa sulit musim ini, akhirnya menemukan kembali jalur kemenangan dengan hasil impresif 4-1 melawan West Ham United. Kemenangan ini menandai kemenangan kedua berturut-turut bagi tim Pep Guardiola, yang sebelumnya hanya mampu meraih satu kemenangan dari 13 pertandingan di semua kompetisi. Kemenangan ini dimulai dengan gol bunuh diri Vladimir Coufal yang membuka peluang bagi City. Erling Haaland kemudian mencetak dua gol untuk memperbesar keunggulan, sementara Phil Foden turut mencatatkan namanya di papan skor. Meskipun kemenangan ini mengangkat City ke peringkat keenam, Guardiola tetap merasa bahwa timnya masih belum kembali ke performa terbaiknya. “Saya sangat senang dengan hasilnya, tapi Anda tidak bisa bertanya kepada saya apakah City yang lama sudah kembali,” kata Guardiola setelah pertandingan.

Newcastle Menghentikan Tottenham yang Tengah Terpuruk

Newcastle United yang tengah dalam performa terbaik berhasil meraih kemenangan kelima berturut-turut di Liga Premier, mengalahkan Tottenham Hotspur dengan skor 2-1. Tottenham yang sempat unggul melalui gol cepat Dominic Solanke pada menit keempat, harus menerima kenyataan pahit setelah Newcastle menyamakan kedudukan hanya dua menit kemudian lewat gol Anthony Gordon. Setelah beberapa kontroversi mengenai handball oleh Joelinton yang tidak dianulir oleh VAR, Alexander Isak akhirnya mencetak gol kemenangan bagi tim tuan rumah. Dengan kemenangan ini, Newcastle naik ke posisi kelima klasemen, meskipun masih harus berjuang keras untuk mengamankan tempat di Liga Champions musim depan. Sementara itu, Tottenham yang terus melanjutkan performa buruk mereka terdampar di peringkat 12 klasemen, setelah lima kekalahan dalam tujuh pertandingan terakhir mereka.

Chelsea Terus Terpuruk Setelah Imbang di Crystal Palace

Chelsea kembali mengalami kesulitan setelah hanya mampu meraih hasil imbang 1-1 melawan Crystal Palace di Selhurst Park. Meskipun Cole Palmer membuka skor untuk tim tamu di babak pertama, Chelsea gagal mempertahankan keunggulan mereka. Jean-Philippe Mateta mencetak gol penyama kedudukan untuk Palace pada menit ke-82, memaksa Chelsea untuk puas dengan hasil imbang. Ini merupakan hasil yang mengecewakan bagi tim asuhan Enzo Maresca, yang meskipun pernah mengalahkan Liverpool dua minggu lalu, hanya mampu meraih dua poin dari empat pertandingan terakhir mereka. Keberlanjutan performa buruk ini membuat Chelsea semakin sulit bersaing di zona Eropa.

Aston Villa Meraih Kemenangan Krusial atas Leicester

Aston Villa berhasil meraih kemenangan penting dalam perburuan tiket Liga Eropa setelah mengalahkan Leicester City dengan skor 2-1 di Villa Park. Gol dari Ross Barkley dan Leon Bailey membawa tim tuan rumah meraih tiga poin penting dalam usaha mereka untuk terus bersaing di papan atas klasemen. Dengan kemenangan ini, Aston Villa semakin mendekati posisi-posisi yang memungkinkan mereka untuk lolos ke kompetisi Eropa musim depan. Di sisi lain, Leicester City yang berada di posisi terbawah klasemen, terus berjuang untuk keluar dari zona degradasi.

Brentford dan Bournemouth Mencatatkan Kemenangan Tandang yang Mengesankan

Brentford meraih kemenangan tandang liga pertama mereka musim ini dengan kemenangan besar 5-0 atas Southampton. Ini adalah hasil yang sangat penting bagi tim asuhan Thomas Frank, yang berusaha untuk tetap bersaing di papan tengah klasemen. Sementara itu, Bournemouth juga mencatatkan kemenangan penting dengan mengalahkan Everton 1-0. Kemenangan ini memberikan dorongan besar bagi Bournemouth dalam perjuangan mereka untuk menghindari zona degradasi dan memastikan tempat mereka di Liga Premier musim depan.

Persaingan Sengit di Liga Premier

Dengan berbagai hasil yang terjadi pada akhir pekan ini, persaingan di Liga Premier semakin sengit. Liverpool tetap unggul di puncak klasemen, sementara Arsenal, meskipun berada di posisi kedua, masih tertinggal lima poin. Manchester City mulai menunjukkan tanda-tanda kebangkitan, sementara tim-tim seperti Newcastle, Brentford, dan Aston Villa terus memperlihatkan performa impresif mereka. Di sisi lain, tim-tim besar seperti Chelsea, Tottenham, dan Leicester terus menghadapi kesulitan yang mengancam posisi mereka di klasemen. Dengan musim yang masih panjang, persaingan untuk gelar juara, tiket Liga Champions, serta perjuangan untuk menghindari degradasi dipastikan akan semakin menarik.

Share
Related Articles

Dele Alli Bergabung dengan Como 1907: Kembali ke Dunia Sepak Bola Setelah Dua Tahun Absen

Setelah lebih dari dua tahun absen dari dunia sepak bola kompetitif, Dele...

PSSI Perkenalkan Patrick Kluivert sebagai Pelatih Timnas Indonesia : Langkah Baru Menuju Piala Dunia 2026

Pada Minggu, 12 Januari 2025, Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) resmi...

Mohamad Kusnaeni : Menilai Pengalaman Kepelatihan Patrick Kluivert di Timnas Indonesia

Pengamat sepak bola nasional, Mohamad Kusnaeni, mengungkapkan pandangannya terkait pengalaman kepelatihan Patrick...

2024 : Tahun Terbaik bagi Timnas Indonesia

Sebagai pecinta sepak bola, terutama bagi penggemar Timnas Indonesia, tahun 2024 mungkin...